Anak Muda Bermimpi Besar

Daripada nunggu sampai Juli nanti baru mulai implementasi Kurikulum Muslim Tangguh untuk santri baru, langsung aja eksekusi ke santri kelas 10-12 yang ada sekarang di MA Nurus Sunnah.

Seperti biasa, pertanyaan saya simpel, lulus sekolah, pengen punya tabungan berapa juta. Ada yang jawab 5 juta, ada yang jawab 10 juta, ada yang jawab 100 juta.

Lalu dilanjut impian apa yang ingin dicapai di umur 25 tahun, kalau ikut kurikulum Generasi 1 Milyar, artinya mereka wajib bisa dapat 1 Milyar sebelum umur 25.

Kenapa harus 1 Milyar? Dengan itu bisa banyak capai sesuatu yang sebelumnya mereka susah impikan. Bahkan memimpikan aja tidak terpikirkan, apalagi berani punya impian tersebut, setelah punya impian besar, stepnya gimana biar terwujud? Nah itu yang dibahas di sini.

Salah satu impiannya ya hajikan furoda orang tuanya, ada yang orang tuanya sudah umur 60 tahun, kalau ikut antrian haji normal ya 30 tahun lagi, artinya sudah umur 90 tahun. Pihak saudi kabarnya juga sudah melarang kalau umur di atas 90 tahun untuk haji. Satu-satunya cara ya haji plus atau furoda (skrg ada yg 200jt di hajibisa.com).

Ada juga yang impiannya membelikan rumah untuk orang tuanya, sama ceritanya kayak sesi sharing kemarin, dari dia lahir sampai sekarang dia sekolah, masih jadi kontraktor bapak ibunya, ngontrak sana sini, pindah2 tiap 3 tahun.

Kenapa harus uang targetnya? Karena kalau ga ada angkanya, ga semangat, ngga serius. Kayak kita main futsal, antara ada skor dan ngga, serius mana? Lebih serius kalau ada skornya, ada angkanya.

Dan kenapa harus uang, karena itu hal paling simpel menguji apakah ilmu kita bermanfaat, sampai akhirnya orang merelakan uangnya, demi mendapatkan jasa atau manfaat dari ilmu yang kita miliki. Tentu banyak hal lainnya, tapi ini salah satu yang mudah diukur.

Tentu mereka punya target lain, seperti berapa banyak bantu orang, berapa banyak hafalan, dll, tapi belum pernah sebelumnya dikasih target berapa uang yang bisa didapatkan. Sebagai sebuah indikator seberapa bermanfaat ilmu yang sudah mereka pelajari.

Tentu ini baru langkah awal dari target mereka, bisa jadi nanti di tengah jalan ada yang ngga lanjut, itu biasa. Tapi yang mau melaju dengan kencang, walaupun cuman 1, harus tetap saya dukung dan bantu.

Sekarang tiap sore ba'da Ashar mulai berlatih Bahasa Inggris, nanti saya share vlog harian mereka, ada challenge 100HariNgevlog nih, hehe. Lanjut belajar dagang dan ITnya.

Bismillah